Sejak lewat tengah malam waktu setempat, atau pada 29 Agustus, seluruh barang impor, tanpa memandang nilai, dikenai tarif 10-50% tergantung asal negara.
Konsumen Honda di Indonesia masih banyak dari kaum loyalis merek berlogo H tersebut. Begini jurus Honda memikat orang Indonesia yang bukan konsumen loyalisnya.