Asal-usul Kubah Hijau Masjid Nabawi yang Selalu Jadi Pusat Perhatian Jamaah

Asal-usul Kubah Hijau Masjid Nabawi yang Selalu Jadi Pusat Perhatian Jamaah

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Senin, 01 Des 2025 18:32 WIB
A majestic view of the green dome and the minarets of the Prophets Mosque, al-Masjid an-Nabawi, in the province of al-Madinah al-Munawwarah.
Kubah Hijau Masjid Nabawi Foto: Getty Images/Mawaddah Fauziah
Jakarta -

Saat datang ke Masjid Nabawi di Madinah, jamaah akan melihat satu kubah besar berwarna hijau. Posisi kubah itu berada tepat di atas makam Nabi Muhammad SAW.

Terdapat puluhan kubah di Masjid Nabawi yang berwarna silver, namun hanya satu kubah ini yang berbeda. Warna kubah besar ini sengaja dicat warna hijau sebagai pembeda dari kubah lainnya.

Lantas, bagaimana awal mula ada kubah hijau di Masjid Nabawi? Simak kisahnya berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Kubah Hijau Masjid Nabawi

Dilansir dari Crescent International, Senin (1/12/2025), Masjid Nabawi pertama kali dibangun oleh Nabi Muhammad SAW ketika ia dan para sahabat hijrah ke Madinah. Mereka membangun masjid sederhana yang ukurannya tidak lebih dari 29,8 x 47,2 meter.

Dinding masjid terbuat dari lumpur di atas fondasi batu. Lalu, atapnya terbuat dari batang dan cabang pohon kurma. Hanya sebagian kecil bangunan yang memiliki atap.

ADVERTISEMENT

Seiring berjalannya waktu, Masjid Nabawi direnovasi dan diekspansi berkali-kali. Pada 1279, untuk pertama kalinya sebuah kubah dibangun di masjid itu, tepatnya di atas makam Nabi Muhammad SAW. Pembangunan itu dilakukan di bawah kepemimpinan Sultan Mamluk, al-Mansur Qalawun.

Kubah pertama itu terbuat dari kayu dan tidak berwarna. Beberapa waktu kemudian, Kubah Masjid Nabawi dicat putih dan biru. Bahkan, sempat ada masa kubah didominasi biru gelap, warna kesukaan orang Arab.

Namun, terjadi kebakaran hebat yang menghancurkan sebagian Masjid Nabawi pada 1481. Kubah kayu di atas makam Rasulullah itu pun ikut terbakar.

Sultan Mesir, Ashraf Sayf al-Din Qa'itbay pun mensponsori pembangunan kembali dinding timur, barat, dan selatan masjid. Sultan Qa'itbay mengganti sebagian besar dasar kubah yang tadinya kayu menjadi bata. Hal ini untuk mencegah kubah ambruk. Ia juga menggunakan pelat timah untuk menutupi kubah kayu baru itu.

Nah, kubah hijau Masjid Nabawi baru dibangun pada 1818 oleh Sultan Ottoman Mahmud II. Kubah itu dibangun di atas kubah yang dulu dibangun oleh Qa'itbay pada 1481.

Cat warna hijau pertama kali diaplikasikan pada kubah masjid pada 1837. Warna kubah ini selalu hijau untuk membedakannya dari kubah-kubah silver lain di Masjid Nabawi.

Pada 2007, kubah ini sempat ingin dicat berwarna silver agar seragam dengan kubah-kubah lain. Namun, rencana itu ditentang oleh warga Madinah karena curiga ini adalah rencana jahat rezim Saudi. Warga Madinah pun melancarkan protes terhadap pemerintah kota Madinah dan memaksa mereka mengecat kubah dengan warna hijau seperti aslinya.

Itulah cerita bagaimana kubah hijau Masjid Nabawi dibuat.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(dhw/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads