.webp)
Winaya Ingatkan Pentingnya Me Time Lewat Wangimu Seperti Aku
"Lagu Wangimu Seperti Aku menceritakan tentang perasaan seseorang yang merasa kehilangan jati diri karena terlalu lekat dengan pasangannya. Dia butuh ruang untuk berkembang dan jadi dirinya sendiri," kata Winaya.
Yang bikin lagu ini menarik adalah suasananya yang ceria, meski pesannya cukup dalam.
"Biasanya, lagu tentang keluh-kesah pasangan itu nadanya mellow atau sendu. Tapi 'Wangimu Seperti Aku' justru hadir dengan nuansa ceria. Meski pesannya mendalam, vibe-nya tetap ceria dan bikin kita ingin merenung," tambahnya.
Pembuatan single ini memakan waktu tiga bulan, dan Winaya mengaku prosesnya penuh tantangan. Selain mencari lagu yang cocok, Winaya juga mengalami kesulitan dalam teknik bernyanyi.
"Awalnya, aku masih terikat pada ritme lagu dan menyanyikannya dengan terputus-putus. Tapi setelah bertemu Kak Barsena, aku diarahkan untuk bernyanyi dengan gaya Swing. Ternyata, efek Swing itu susah karena harus memastikan suara tetap berenergi," cerita Winaya.
Winaya, yang juga dikenal peduli dengan kesejahteraan hewan, merasa cocok dengan lagu ini sejak pertama kali mendengarnya.
"Untungnya tim A&R Sony Music membantuku menemukan 'Wangimu Seperti Aku'. Dari awal dengar, aku langsung suka karena cocok dengan jenis suara aku. Lirik lagunya juga sangat menyentuh, membuatku merasa bisa memberikan jiwa untuk lagu ini."
Baca juga: Sudah Jalannya, Winaya Belajar Mengikhlaskan |
Melalui Wangimu Seperti Aku, Winaya ingin menyampaikan pesan penting tentang cinta dan ruang pribadi.
"Lagu ini adalah lagu cinta, tapi nggak ada kata cinta di dalamnya. Pesannya adalah 'aku sayang kamu, tapi boleh kan kita punya waktu sendiri-sendiri?' Semua orang, entah itu pasangan, orang tua, atau teman, butuh ruang khusus untuk diri sendiri agar tidak kehilangan jati diri," ujar Winaya.
(dar/dar)
