Film yang Hampir Hancurkan Aktornya, Fisik dan Mental!

Tom Cruise

Mission: Impossible – Fallout. Tom Cruise udah terkenal doyan tantangan hidup berbahaya, tapi di Mission: Impossible – Fallout, dia literally lompat terlalu jauh. Dalam satu adegan kejar-kejaran di atap, dia beneran melompat dari satu gedung ke gedung lain dan kakinya patah di tengah syuting. Foto: Dok. Ist

Charlize Theron

Monster (2003). Charlize Theron melakukan transformasi paling brutal dalam sejarah akting modern. Demi memerankan Aileen Wuornos, seorang pembunuh berantai nyata dia naik berat badan, pakai gigi palsu, dan setiap hari ditenggelamkan dalam karakter yang gelap banget. Theron bilang pengalaman itu menghantui secara emosional dan butuh waktu lama buat pulih. Foto: courtesy of newmarket films

TORONTO - SEPTEMBER 08: Actor Heath Ledger from the film

The Dark Knight (2008). Gak mungkin ngomongin peran yang menghancurkan tanpa nyebut Heath Ledger sebagai Joker. Buat masuk ke karakter, dia ngurung diri berminggu-minggu, menulis jurnal dari sudut pandang Joker, dan katanya cuma tidur dua jam semalam. Setelah syuting selesai, Ledger ditemukan meninggal karena overdosis obat resep.  Foto: Heath Ledger (Photo by Carlo Allegri/Getty Images)

potongan film the machinist

The Machinist (2004). Christian Bale membuktikan dedikasi kadang bisa jadi bentuk gila. Demi peran Trevor Reznik, pekerja insomnia yang kehilangan grip atas realitas, Bale turun 63 pon, sampai tinggal kulit dan tulang. Dia cuma makan apel dan minum kopi setiap hari. Bahkan naik tangga aja susah. Bale sendiri kemudian bilang, dia gak akan pernah melakukan itu lagi. Foto: dok istimewa

Cuplikan adegan Lady Gaga di House of Gucci.

House of Gucci (2021). Lady Gaga bukan cuma aktris di film ini, dia menjadi Patrizia Reggiani. Selama 18 bulan, dia hidup dengan aksen Italia 24/7, bahkan di luar set. Prosesnya begitu intens sampai dia harus menyewa perawat psikiatri pribadi buat menjaga kesehatan mentalnya. Foto: Dok. MGM Studios

Mission: Impossible – Fallout. Tom Cruise udah terkenal doyan tantangan hidup berbahaya, tapi di Mission: Impossible – Fallout, dia literally lompat terlalu jauh. Dalam satu adegan kejar-kejaran di atap, dia beneran melompat dari satu gedung ke gedung lain dan kakinya patah di tengah syuting. Foto: Dok. Ist
Monster (2003). Charlize Theron melakukan transformasi paling brutal dalam sejarah akting modern. Demi memerankan Aileen Wuornos, seorang pembunuh berantai nyata dia naik berat badan, pakai gigi palsu, dan setiap hari ditenggelamkan dalam karakter yang gelap banget. Theron bilang pengalaman itu menghantui secara emosional dan butuh waktu lama buat pulih. Foto: courtesy of newmarket films
The Dark Knight (2008). Gak mungkin ngomongin peran yang menghancurkan tanpa nyebut Heath Ledger sebagai Joker. Buat masuk ke karakter, dia ngurung diri berminggu-minggu, menulis jurnal dari sudut pandang Joker, dan katanya cuma tidur dua jam semalam. Setelah syuting selesai, Ledger ditemukan meninggal karena overdosis obat resep.  Foto: Heath Ledger (Photo by Carlo Allegri/Getty Images)
The Machinist (2004). Christian Bale membuktikan dedikasi kadang bisa jadi bentuk gila. Demi peran Trevor Reznik, pekerja insomnia yang kehilangan grip atas realitas, Bale turun 63 pon, sampai tinggal kulit dan tulang. Dia cuma makan apel dan minum kopi setiap hari. Bahkan naik tangga aja susah. Bale sendiri kemudian bilang, dia gak akan pernah melakukan itu lagi. Foto: dok istimewa
House of Gucci (2021). Lady Gaga bukan cuma aktris di film ini, dia menjadi Patrizia Reggiani. Selama 18 bulan, dia hidup dengan aksen Italia 24/7, bahkan di luar set. Prosesnya begitu intens sampai dia harus menyewa perawat psikiatri pribadi buat menjaga kesehatan mentalnya. Foto: Dok. MGM Studios