Kaltim, Kalteng, dan Kaltara Gercep Sumbang Bantuan ke Aceh-Sumut

Kaltim, Kalteng, dan Kaltara Gercep Sumbang Bantuan ke Aceh-Sumut

Herdi Alif Al Hikam - detikKalimantan
Sabtu, 06 Des 2025 09:01 WIB
Banjir di Aceh Timur begitu tinggi jika dilihat dari bekas jejak genangan air dan lumpurnya. Hal ini terungkap saat tim gabungan menyalurkan bantuan ke warga. (dok BNPB)
Foto: Banjir di Aceh Timur begitu tinggi jika dilihat dari bekas jejak genangan air dan lumpurnya. Hal ini terungkap saat tim gabungan menyalurkan bantuan ke warga. (dok BNPB)
Balikpapan -

Bencana tengah menimpa Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar). Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian meminta pemerintah daerah yang memiliki anggaran lebih membantu tiga daerah terdampak bencana itu.

Menurut Tito, beberapa kepala daerah di Aceh, Sumut, dan Sumbar yang terdampak bencana mengeluhkan minimnya jumlah anggaran belanja tak terduga (BTT). Terlebih lagi di akhir tahun seperti ini, jumlah BTT di APBD sudah sangat tipis.

Dikutip dari detikFinance, Kemendag pun menerbitkan Surat Edaran khusus kepada semua kepala daerah untuk memberikan urunan bantuan finansial maupun hal lainnya ke daerah terdampak bencana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya mendapat keluhan dari rekan-rekan kepala daerah. Karena ini sudah akhir tahun, anggaran BTT mereka, mereka biasanya kalau darurat begini mereka menggunakan belajar tidak terduga. Rata-rata sudah sangat tipis sekali. Nah itulah andalan mereka," ungkap Tito dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/12).

Menanggapi arahan tersebut, bantuan finansial dan logistik mulai diberikan oleh pemerintah provinsi yang ada di Indonesia ke wilayah bencana. Dalam laman media sosial Badan Komunikasi Pemerintah @bakom.ri, sudah ada 11 Pemerintah Provinsi yang memberikan bantuan untuk daerah terdampak bencana.

Dari 11 daerah yang tercatat telah memberikan bantuan, tiga dari Kalimantan. Kalimantan Timur memberi bantuan finansial Rp 7,5 miliar, diikuti Kalimantan Tengah bantuan finansial senilai Rp 3 miliar, dan Kalimantan Utara membantu finansial Rp 1 miliar.

Sementara itu ada enam daerah lain yang menyusul yakni Provinsi Kepulauan Riau, Lampung, Jambi, Bengkulu, Riau, dan Nusa Tenggara Barat (NTB) sedang melakukan penggalangan dana.

"Pemerintah provinsi di seluruh Indonesia mengerahkan dukungan bagi wilayah terdampak melalui bantuan logistik, dana tanggap darurat, dan penguatan operasional di lapangan. Penanganan ini menjadi prioritas nasional, dengan seluruh kekuatan pemerintahan digerakkan sebagaimana satu keluarga besar yang saling menjaga," tulis Bakom dalam publikasinya.

Berikut ini daftar Pemerintah Provinsi yang sudah urunan:

1. Sumatera Selatan: bantuan Rp 2,65 miliar dalam bentuk logistik
2. Banten: bantuan finansial Rp 3 miliar dan bantuan logistik
3. DKI Jakarta: bantuan 6.000 paket logistik dan kebutuhan dasar
4. Jawa Barat: bantuan Rp 7 miliar dalam bentuk logistik
5. Jawa Tengah: bantuan Rp 1,3 miliar dalam bentuk logistik dan 40 personel lapangan
6. Jawa Timur: bantuan 26,5 ton logistik dan bantuan finansial Rp 10,5 miliar
7. Kalimantan Tengah: bantuan finansial Rp 3 miliar
8. Kalimantan Utara: bantuan finansial Rp 1 miliar
9. Kalimantan Timur: bantuan finansial Rp 7,5 miliar
10. Sulawesi Selatan: bantuan finansial Rp 1,5 miliar
11. Sulawesi Barat: bantuan finansial Rp 1 miliar.




(aau/aau)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads