Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengungkap ada kebutuhan mendesak akan tenaga kesehatan di wilayah bencana di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh. Nakes yang dibutuhkan termasuk dokter spesialis dan ahli gizi.
Dikutip dari detikHealth, kebutuhan tersebut dirinci dalam Laporan Situasi Bencana Banjir dan Tanah Longsor Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Kebutuhan nakes di tiap wilayah berbeda-beda. Berikut kebutuhan nakes di masing-masing wilayah.
Aceh
- Dokter spesialis bedah (3 orang)
- Dokter spesialis penyakit dalam (5 orang)
- Dokter umum (15 orang)
- Perawat (17 orang)
- Bidan (12 orang)
- Ahli gizi (6 orang)
- Sanitarian (6 orang)
Sumatera Utara (Tapanuli Tengah)
- Dokter umum (50 orang)
- Perawat (50 orang)
- Bidan (50 orang)
- Sanitarian (50 orang)
Sumatera Utara (Kota Sibolga)
- Dokter spesialis bedah (5 orang)
- Dokter spesialis anastesi (5 orang)
- Dokter umum (14 orang)
- Perawat (15 orang)
- Bidan (4 orang)
- Ahli gizi (7 orang)
- Sanitarian (5 orang)
- Apoteker (5 orang)
- Asisten apoteker (8 orang)
- Analis lab (7 orang)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumatera Barat
- Dokter spesialis bedah (2 orang)
- Dokter spesialis penyakit dalam (6 orang)
- Dokter umum (12 orang)
- Perawat (10 orang)
- Bidan (5 orang)
- Ahli gizi (5 orang)
- Sanitarian (4 orang)
Kebutuhan Mendesak Lainnya
Selain tenaga kesehatan, kebutuhan lainnya yang mendesak sebagai berikut.
- Obat-obatan
- Masker
- Sarung tangan Handscoon
- Pemberian Makan Tambahan (PMT) balita dan ibu hamil
- Hygiene sanitasi kit
- MCK portable
- Vaksin ATS
- Water purifier
- Vitamin
- Oksigen consentrator
- Air bersih
Baca selengkapnya di sini.
Halaman 3 dari 2
Simak Video "Video: Penampakan Kondisi Banjir-Longsor di Aceh dari Satelit"
[Gambas:Video 20detik]
(des/des)
