Nasional

BGN: Kasus MBG Sumbang 48% Keracunan Pangan, 13.371 Penerima Terdampak

Adrial akbar - detikKalimantan
Rabu, 12 Nov 2025 12:30 WIB
RDP Komisi IX DPR dengan BGN. Foto: (Adrial Akbar/detikcom)
Jakarta -

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkap angka keracunan pangan yang di antaranya berasal dari program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, kasus keracunan menu MBG menyumbang 48% dari total keracunan pangan nasional.

Dilansir detikNews, angka tersebut diungkap Dadan dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen Senayan pada Rabu (12/11). Awalnya Dadan menjelaskan ada 441 kejadian keracunan makanan hingga hari ini. Sebanyak 211 kejadian merupakan kasus keracunan menu MBG. Namun, tidak disebutkan jelas jangka waktu data keracunan makanan tersebut.

"Terkait khususnya keracunan pangan di Indonesia secara umum, total kejadian di Indonesia itu sampai hari ini itu ada 441 total kejadian di mana MBG menyumbang 211 kejadian atau kurang lebih 48% dari total keracunan pangan yang ada di Indonesia," kata Dadan dalam rapat di Komisi IX DPR, Jakarta, Rabu (12/11/2025).

Mengacu pada data BGN, Dadan mengatakan korban keracunan yang menjalani rawat inap mencapai 636 orang. Sedangkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat 638 orang. Jumlah ini mencakup semua kasus keracunan pangan, bukan hanya MBG. Terkait perbedaan data, pihak BGN akan berkoordinasi dengan Kemenkes untuk sinkronisasi.

"Dan jika dilihat total penerima manfaat yang menerima gangguan kesehatan itu yang rawat inap ada 636 kalau di data kami, kalau di Kemenkes 638 beda 2," ujarnya.

Kemudian untuk korban yang menjalani rawat jalan sebanyak 11.004 orang menurut data BGN, sedangkan data Kemenkes mencatat ada 12.755 orang. Khusus untuk kasus dari MBG, Dadan mengungkap data Kemenkes mencatat ada 13.371 penerima manfaat MBG yang mengalami gangguan kesehatan.

"Totalnya kalau berbasis laporan Kemenkes itu 13.371 penerima manfaat yang alami gangguan kesehatan akibat program makan bergizi," katanya.

Hingga saat ini, produksi MBG telah mencapai 1,8 miliar porsi. Dadan menyebut sebagian besar telah berjalan dan terdistribusi dengan baik.

"Sampai hari ini kita sudah memproduksi total 1,8 miliar porsi makan," sebutnya.

Artikel ini telah tayang di detikNews.



Simak Video "Video: Polisi Selidiki Kasus Belasan SD di Palembang Keracunan MBG"

(des/des)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork