Respons Santuy Raja Jogja Disalip Rombongan 'Tot Tot Wuk Wuk'

Terpopuler Sepekan

Respons Santuy Raja Jogja Disalip Rombongan 'Tot Tot Wuk Wuk'

Tim detikJogja - detikJogja
Minggu, 19 Okt 2025 09:35 WIB
Respons Santuy Raja Jogja Disalip Rombongan Tot Tot Wuk Wuk
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Jumat (17/10/2025). (Foto: Adji G Rinepta/detikJogja)
Jogja -

Momen mobil Gubernur DIY Sri Sultan HB X sedang berhenti di lampu merah lalu disalip rombongan mobil yang dikawal, jadi buah bibir di media sosial. Sultan HB X menanggapi santai terkait momen viral tersebut.

Video mobil Sultan HB X yang tengah antre di lampu merah tersebut diunggah sejumlah akun di media sosial. Tampak dalam video rombongan berpatwal melewati mobil Sultan yang tengah berhenti.

"Mungkin mereka sibuk banget," tulis keterangan pada unggahan video di akun Instagram @unikinfold, Sabtu (11/10/2025) pagi. Namun, pada siang harinya video tersebut telah dihapus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koordinator Substansi Bagian Humas Biro Umum, Humas, dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji menyebut momen itu terjadi saat Sultan HB X mendampingi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berkunjung ke Kelor, Karangmojo, Gunungkidul, pada Rabu (8/10).

"Betul, kendaraan tersebut memang milik Sri Sultan HB X. Beliau menggunakan kendaraan pribadi saat mendampingi kunjungan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan di Karangmojo, Gunungkidul," kata Ditya saat dihubungi detikJogja, Sabtu (11/10).

ADVERTISEMENT

Terkait mobil Ngarsa Dalem yang saat itu sedang berhenti karena lampu lalu lintas menyala merah kemudian dan disalip sejumlah mobil yang dikawal mobil patwal (patroli dan pengawalan), Ditya juga membenarkannya.

Untuk memastikan rombongan tersebut apakah rombongan AHY, Ditya meminta agar hal itu ditanyakan ke kementerian yang bersangkutan.

"Kemungkinan besar seperti itu. Tapi untuk pastinya mungkin lebih tepat jika yang mengonfirmasi dari pihak kementerian," ujarnya saat itu.

Respons Sultan HB X

Sultan HB X menyatakan dirinya tidak perlu menggunakan pengawalan dalam perjalanan dinas atau saat melakukan kunjungan kerja. Bahkan Sultan mengatakan dirinya juga bisa menyopir sendiri.

Sultan menyebut hal tersebut tidak perlu menjadi persoalan.

"Kenapa dipersoalkan? Kan tidak perlu dipersoalkan pakai pengawalan atau tidak, biasa aja," kata Sultan saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Jogja, Senin (13/10/2025).

"Ya memang saya biasa nggak ada pengawalan kok, kalau nggak acara resmi ok," imbuh Sultan.

Sultan menyatakan sejak dulu dirinya tidak pernah menggunakan pengawalan.

"Iya (dari dulu), wong saya juga bisa nyupiri sendiri juga ok. Ya nggak perlu aja (pakai pengawalan), kecuali kalau acara resmi aja," ujar Sultan.

Diketahui, dalam video viral itu, Sultan menggunakan mobil pribadi berpelat nomor AB 10 HBX.

"Kalau mobil (dinas) AB 1 kan untuk acara resmi," ucap Sultan.

Klarifikasi Stafsus AHY

Stafsus Menko Infra Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Herzaky Mahendra Putra membantah rombongan patwal itu merupakan AHY. Herzaky menyebut AHY lebih dulu meninggalkan lokasi.

"Kalau ada yang membuat statemen itu rombongan Menko AHY, tentu tuduhan ini tidak benar dan tidak berdasar. Jelas-jelas Pak Menko AHY sudah meninggalkan tempat 30 menitan lebih awal mendahului Sri Sultan. Jadi, tidak mungkin Pak Menko AHY malah tertinggal dan harus mendahului Sri Sultan di lampu merah seperti terlihat di video," tegas Stafsus Menko Infra Bidang Komunikasi dan Informasi Publik, Herzaky Mahendra Putra, dalam keterangan tertulis, dikutip dari detikNews, Minggu, (12/10).

Dia pun membantah jika patwal yang menyalip mobil Sultan Jogja itu rombongan AHY. Dia pun meminta publik mengecek sosok pemilik mobil lewat pelat nomor kendaraan.

"Saran kami, lain kali bisa bertanya dulu ke teman-teman yang berada di lokasi kegiatan sebelum terkesan asal bunyi atau asal komentar ke media. Apalagi sampai membuat komentar yang merugikan pihak lain," ujar Herzaky.

"Lalu, kalau ingin mengecek itu rombongan siapa, mungkin bisa dicek nomor pelat merah salah satu mobil yang ada di rombongan itu. Silakan netizen mencari tahu, kemungkinan pelat merah itu terasosiasi dengan instansi mana," sambungnya.




(aku/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads