Pemkab Lumajang Siapkan Hunian Tetap Baru untuk Korban Semeru

Pemkab Lumajang Siapkan Hunian Tetap Baru untuk Korban Semeru

Nur Hadi Wicaksono - detikJatim
Selasa, 02 Des 2025 14:30 WIB
Rumah rusak di Lumajang akibat erupsi Gunung Semeru
Rumah rusak di Lumajang akibat erupsi Gunung Semeru (Foto: Nur Hadi Wicaksono/detikJatim)
Lumajang -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang memastikan penanganan terhadap warga yang kehilangan rumah akibat erupsi Gunung Semeru terus menjadi prioritas. Pemkab Lumajang kini mulai melakukan pendataan untuk memetakan jumlah keluarga yang berhak menerima hunian tetap (huntap) baru.

Hal ini disampaikan Bupati Lumajang, Indah Amperawati saat mengunjungi lokasi erupsi Gunung Semeru. Pemkab Lumajang akan memverifikasi 232 rumah warga yang dilaporkan rusak akibat material erupsi Gunung Semeru.

Melalui pendataan administrasi kependudukan, pemerintah nantinya bakal menentukan rumah mana yang akan diperbaiki dan yang harus direlokasi total untuk menghindari risiko bahaya erupsi Semeru. Indah menegaskan, keluarga yang kehilangan tempat tinggal akan menjadi prioritas utama dalam program relokasi hunian baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rumah warga ada yang hilang dan ada pula yang rusak sehingga kita akan carikan lokasi zona aman untuk hunian korban erupsi Gunung Semeru," ujar Indah, Selasa (2/12/2025).

Sambil menyiapkan hunian tetap yang dibangun oleh pemerintah di lokasi yang aman, korban erupsi Gunung Semeru akan mendapatkan dana tunggu hunian sebesar Rp 600.000 setiap kepala keluarga per bulannya.

ADVERTISEMENT

"Kita akan memberikan dana tunggu hunian sebesar Rp 600.000 per bulan per KK sampai kita menempatkan mereka di hunian tetap," bebernya.

Bantuan dana tunggu ini diberikan setelah masa tanggap darurat erupsi Gunung Semeru berakhir, agar warga terdampak dapat memenuhi kebutuhan dasar selama proses pembangunan hunian baru berlangsung.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads