Wakil Bupati Sidoarjo Hj Mimik Idayana punya cara unik untuk memberdayakan pelaku usaha kecil. Ia turun langsung ke lapangan dan berbelanja dagangan para pedagang kaki lima di kawasan Taman Pinang, Sidoarjo, mulai dari gorengan hingga minuman hangat.
Aksi ini demi mendengar keluh kesah mereka dan menggerakkan ekonomi UMKM lokal.
Dalam kunjungannya itu, Wabup yang akrab disapa Mak Mimik ini tak hanya berdialog dengan para pedagang, tetapi juga memborong dagangan mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedatangan Mak Mimik disambut hangat oleh para PKL yang berjualan di sepanjang jalan Taman Pinang. Banyak di antara mereka menyalami langsung sang wakil bupati yang datang tanpa protokoler berlebihan.
"Ini merupakan tanggung jawab saya sebagai pimpinan daerah untuk melihat langsung kondisi PKL dan UMKM di lapangan," ujar Mak Mimik, Rabu (12/11/2025).
Menariknya, seluruh pembelian yang dilakukan Mak Mimik berasal dari gaji dan tunjangan pribadinya sebagai wakil bupati. Ia menyebut, langkah itu merupakan bagian dari komitmennya sejak masa Pilkada untuk memberdayakan ekonomi masyarakat kecil.
"Sejak awal saya berkomitmen untuk mengangkat ekonomi PKL dan UMKM agar naik satu tingkat lebih baik dari kondisi sekarang," tegasnya.
Dalam dialog bersama para pedagang, Mimik mendengarkan langsung berbagai persoalan yang dihadapi, mulai dari permodalan hingga lokasi berjualan yang dinilai belum tertata. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sudah menyiapkan langkah konkret untuk menata kawasan Taman Pinang.
"Pemkab sudah menyiapkan anggaran pada tahun 2026 untuk penataan PKL dan UMKM di kawasan Taman Pinang. Kami ingin menyiapkan tempat berjualan yang lebih representatif dan aman, sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas," kata Mak Mimik.
Ia menambahkan, program pemberdayaan UMKM menjadi prioritas bersama dengan Bupati Sidoarjo H. Subandi. Menurutnya, penataan dan penguatan usaha kecil akan menjadi tulang punggung ekonomi daerah.
"Kami ingin PKL dan UMKM terus tumbuh, tapi juga siap ditata agar kegiatan ekonomi berjalan lebih tertib dan nyaman," ujarnya.
Salah satu pedagang, Safitri (29), menyambut baik rencana Pemkab Sidoarjo tersebut. Ia berharap program yang dijanjikan benar-benar terealisasi, terutama soal bantuan modal usaha.
"Kami akan lebih senang bila Pemkab bisa memberi jalan keluar atas permasalahan pedagang di Gading Fajar ini. Apalagi kalau bisa dibantu modal untuk meningkatkan usaha," tutur Safitri.
Dengan langkah nyata dan komitmen yang ditunjukkan, kehadiran Wabup Mimik Idayana di tengah para PKL Taman Pinang menjadi angin segar bagi pelaku usaha kecil yang selama ini bertahan di tengah tantangan ekonomi daerah.
(irb/hil)












































