Bapak-Anak Nyemplung Embung di Bantul Saat Belajar Nyetir Mobil, 1 Tewas

Bapak-Anak Nyemplung Embung di Bantul Saat Belajar Nyetir Mobil, 1 Tewas

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Selasa, 31 Mei 2022 03:51 WIB
Warga mengevakuasi mobil pikap yang nyemlung embung di Bantul, Senin malam (30/5/2022).
Warga mengevakuasi mobil pikap yang nyemplung embung di Bantul, Senin (30/5/2022). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng
Bantul -

Satu unit mobil pikap berwarna putih tercebur ke embung Baturetno, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Senin (30/5) petang. Kedua korban merupakan bapak dan anak warga Pati, Jawa Tengah.

Kapolsek Banguntapan Kompol Zaenal Supriyatna mengatakan, kejadian bermula saat Utama (50) bersama anaknya Oky Setiaji (22) keduanya warga Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, berlatih menyetir mobil di pinggir embung Baturetno. Di mana Oky menjadi orang yang mengarahkan ayahnya dalam menyetir mobil.

"Korban bermaksud untuk melatih bapaknya menyopir mobil. Tapi mobil yang saat itu dikemudikan bapaknya kehilangan kendali dan menabrak pagar embung lalu terjun ke embung," kata Zaenal saat dihubungi detikJateng, Senin (30/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat kejadian tersebut, mobil jenis pikap itu masuk ke dalam embung Baturetno. Beruntung warga sekitar mengetahui kejadian tersebut dan langsung melakukan pertolongan semampunya.

"Untuk yang bapak (Utama) berhasil diselamatkan, tapi untuk yang anak (Oky) tidak berhasil terselamatkan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya, kata Zaenal, kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Hal tersebut untuk memberikan pertolongan medis kepada korban selamat dan tindak lanjut untuk korban meninggal dunia.

Diberitakan sebelumnya, satu unit mobil pikap berwarna putih tercebur ke embung Baturetno, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Senin (30/5) petang. Diduga, pengemudi mobil itu baru belajar menyetir.

Saat kecelakaan, mobil tersebut berisi dua orang yang terdiri dari bapak dan anaknya. Akibat kecelakaan itu sang anak yang posisinya sebagai penumpang tewas.

Lurah Baturetno Sarjoko mengaku mendapat kabar terkait kejadian itu melalui telepon. Dia langsung menuju ke lokasi.

"Ada orang latihan mobil kecemplung sini. Saya dikabari warga (lewat) telepon," kata Sarjoko, Senin (30/5) malam.




(rih/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads