Sebanyak 35 Warga Negara Indonesia (WNI) belum diketahui keberadaannya setelah kebakaran dahsyat melanda kompleks gedung apartemen di Hong Kong. Untuk WNI yang menjadi korban tewas tercatat ada 9 orang.
Dikutip dari detikNews, data tersebut dihimpun dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong. Sebanyak 35 orang masuk dalam kategori unknown whereabouts atau belum diketahui keberadaannya.
"Estimasi jumlah WNI tinggal di kompleks apartemen adalah 140 org, sebanyak 95 selamat, 9 terverifikasi meninggal dunia, 1 dirawat di RS, 35 unknown whereabouts (belum diketahui keberadaannya)," kata KJRI kepada wartawan, Senin (1/12/2025).
"Pemerintah HK memberikan warning bahwa angka kematian akan terus bertambah seiring dengan pencarian dan identifikasi korban yang masih terus berlangsung," imbuhnya.
Pihak KJRI masih terus berkoordinasi dengan otoritas setempat. Koordinasi ini dilakukan agar WNI yang menjadi korban mendapatkan haknya.
"KJRI Hong Kong terus berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk melakukan upaya terbaik repatriasi jenazah dan hak-hak korban," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, 151 orang meninggal dalam peristiwa yang terjadi Rabu (26/11) lalu. Polisi setempat melakukan penyelidikan dan menangkap 13 orang dengan tuduhan pembunuhan.
Simak Video "Video: Kebakaran Apartemen di Hong Kong, 13 Orang Tewas"
(aap/afn)