Wajah Baru Situ Bagendit yang Mempesona

Situ Bagendit merupakan objek wisata ternama di Garut. Terletak di Jalan KH Hasan Arif, Kecamatan Banyuresmi. Objek wisata ini, berbentuk danau yang indah. Dengan latarbelakang gunung dan pepohonan khas perkampungan. Salah satu daya tarik utamanya, adalah rakit. Semacam perahu tradisional yang terbuat dari bambu.
Situ Bagendit, sudah ada sejak zaman dulu, dan pernah dikunjungi oleh berbagai pesohor negeri, hingga luar negeri pada zamannya. Salah satunya, adalah pewaris takhta Kerajaan Austria-Hongaria, Archduke Franz Ferdinand yang konon datang di akhir tahun 1800-an silam. Presiden RI Joko Widodo, juga pernah datang ke sini pada tahun 2019 lalu.
Situ Bagendit ini, merupakan satu dari beragam tempat wisata yang ada di Garut, yang menjadi primadona masyarakat. Maka tak heran, jika setiap akhir pekan Situ Bagendit ramai dikunjungi wisatawan. Apalagi, ketika musim liburan panjang. Tapi, Situ Bagendit kemudian perlahan ditinggalkan karena kalah saing dengan tempat wisata lain yang dianggap lebih menghibur. Situ Bagendit juga, dianggap monoton karena gitu-gitu saja.
 
Situ Bagendit, akhirnya direvitalisasi oleh pemerintah. Ide revitalisasi ini, diketahui pertama kali tercetus saat Presiden Jokowi berkunjung tahun 2019 lalu. Proyek, kemudian dikerjakan mulai tahun 2020, dan rampung pada tahun 2022 lalu. Pengerjaannya memakan biaya Rp 87,73 miliar yang bersumber dari dana APBN Kementerian PUPR.
Setelah direnovasi, Situ Bagendit perlahan bisa bersaing lagi dengan tempat wisata lain. Hal ini, karena kini Situ Bagendit memiliki beragam fasilitas baru. Mulai dari Dome, Amphitheater, hingga dermaga rakit yang lebih memadai. Situ Bagendit juga kini tampil lebih tertata.
detikJabar mencoba menganalisa setiap perubahannya dari tahun ke tahun menggunakan website livingatlas.arcgis.com. Dari penelusuran ini, diketahui jika Situ Bagendit telah banyak mengalami perubahan, selama 9 tahun terakhir, atau setidaknya dalam kurun waktu dari tahun 2014 hingga tahun 2023 ini. Dimana, perkembangan yang paling terlihat di Situ Bagendit, adalah dalam kurun waktu tahun 2017 hingga tahun 2022.
Situ Bagendit merupakan objek wisata ternama di Garut. Terletak di Jalan KH Hasan Arif, Kecamatan Banyuresmi. Objek wisata ini, berbentuk danau yang indah. Dengan latarbelakang gunung dan pepohonan khas perkampungan. Salah satu daya tarik utamanya, adalah rakit. Semacam perahu tradisional yang terbuat dari bambu.
Situ Bagendit, sudah ada sejak zaman dulu, dan pernah dikunjungi oleh berbagai pesohor negeri, hingga luar negeri pada zamannya. Salah satunya, adalah pewaris takhta Kerajaan Austria-Hongaria, Archduke Franz Ferdinand yang konon datang di akhir tahun 1800-an silam. Presiden RI Joko Widodo, juga pernah datang ke sini pada tahun 2019 lalu.
Situ Bagendit ini, merupakan satu dari beragam tempat wisata yang ada di Garut, yang menjadi primadona masyarakat. Maka tak heran, jika setiap akhir pekan Situ Bagendit ramai dikunjungi wisatawan. Apalagi, ketika musim liburan panjang. Tapi, Situ Bagendit kemudian perlahan ditinggalkan karena kalah saing dengan tempat wisata lain yang dianggap lebih menghibur. Situ Bagendit juga, dianggap monoton karena gitu-gitu saja. 
Situ Bagendit, akhirnya direvitalisasi oleh pemerintah. Ide revitalisasi ini, diketahui pertama kali tercetus saat Presiden Jokowi berkunjung tahun 2019 lalu. Proyek, kemudian dikerjakan mulai tahun 2020, dan rampung pada tahun 2022 lalu. Pengerjaannya memakan biaya Rp 87,73 miliar yang bersumber dari dana APBN Kementerian PUPR.
Setelah direnovasi, Situ Bagendit perlahan bisa bersaing lagi dengan tempat wisata lain. Hal ini, karena kini Situ Bagendit memiliki beragam fasilitas baru. Mulai dari Dome, Amphitheater, hingga dermaga rakit yang lebih memadai. Situ Bagendit juga kini tampil lebih tertata.
detikJabar mencoba menganalisa setiap perubahannya dari tahun ke tahun menggunakan website livingatlas.arcgis.com. Dari penelusuran ini, diketahui jika Situ Bagendit telah banyak mengalami perubahan, selama 9 tahun terakhir, atau setidaknya dalam kurun waktu dari tahun 2014 hingga tahun 2023 ini. Dimana, perkembangan yang paling terlihat di Situ Bagendit, adalah dalam kurun waktu tahun 2017 hingga tahun 2022.