Surah Al Falaq, Bacaan Rasulullah SAW Menjelang Tidur

Ilustrasi seorang muslim sedang membaca Al-Quran sebelum tidur. — Ilustrasi membaca surah Al Falaq sebelum tidur. Foto: Getty Images/iStockphoto/Mongkolchon Akesin

Jakarta -

Surah Al Falaq adalah surah ke-113 di dalam mushaf Al-Qur'an. Para ahli tafsir menyebut surah ini dengan al-Mu'awwizatain, yaitu surah yang dimulai dengan meminta perlindungan kepada Allah SWT.

Surah Al Falaq terdiri dari 5 ayat dan termasuk surah golongan Makkiyah. Surah ini diturunkan secara bersamaan dengan surah An Nas, sebagaimana diterangkan dalam buku Juz 'Amma: Tajwid Berwarna & Terjemahannya karya M. Khalilurrahman Al Mahfani.

Muhtarul Alif dalam buku Mendalami Ayat-ayat Rukiah Jam'iyah Ruqyah Aswaja: Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al-Mishbah Quraish Shihab menceritakan mengenai nuzul surah Al Falaq.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menerangkan, pada masa itu kaum Musyrikin Makkah bermaksud mencederai Nabi Muhammad SAW dengan apa yang dipahami sebagai 'ain (mata), maksudnya pandangan mata yang merusak.

Surah Al Falaq turun bersama dengan surah An Nas dalam riwayat ini turun dalam rangka untuk mengajari Nabi Muhammad SAW cara menangkalnya. Surah ini pada intinya mengajarkan manusia agar selalu menyandarkan diri dan memohon perlindungan hanya kepada Allah SWT.

Merujuk dari Tafsir Salman: Tafsir Ilmiah Juz 'Amma, surah Al Falaq termasuk ke dalam al-mu'awwizatain yaitu surah dengan meminta perlindungan kepada Allah SWT.

Dalam hadits riwayat Muslim melalui jalur sahabat Uqbah bin Amir, Rasulullah SAW bersabda, "Tahukah kamu ayat-ayat yang turun pada malam ini yang tidak ada bandingannya sama sekali (dengan ayat-ayat lainnya), yaitu qul a'uzu bi rabbi al-falaq dan qul a'uzu bi rabbi al-nas."

Ustadz Cece Abdulwaly dalam buku 140 Permasalahan Fiqih Seputar Membaca Al-Qur'an, menjelaskan mengenai kebiasaan Rasulullah SAW sebelum tidur.

Diriwayatkan pula dari Aisyah RA sebagaimana disampaikan oleh al-Bukhari dalam shahihnya yang bercerita: "Nabi Muhammad SAW ketika berada di tempat tidurnya setiap malam, beliau menyatukan kedua telapak tangannya, lalu keduanya ditiup lembut kemudian membacakan pada keduanya 'Qul Huwallahu Ahad' (surah Al Ikhlas), 'Qul a'udzu bi Rabbil-falaq' (surah Al Falaq), 'Qul a'udzu bi Rabbin-nas' (surah An Nas). Kemudian beliau mengusap kedua telapak tangannya tersebut pada anggota tubuh yang dapat dijangkau, dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukannya sebanyak tiga kali."

Selain itu, Rasulullah SAW juga membaca ayat terakhir pada surah Al Baqarah sebagaimana beliau bersabda: "Barang siapa membaca dua ayat terakhir dari surah Al Baqarah dalam suatu malam, maka kedua ayat itu mencukupinya." (HR Al-Bukhari)

Imam an-Nawawi juga mengemukakan riwayat dari Ali bin Abi Thalib RA, ia mengatakan: "Aku belum pernah melihat seorang berakal yang masuk Islam tidur sebelum membaca ayat Kursi."