Masjid Al-Aqsa adalah situs penting dan bersejarah bagi umat Islam. Masjid dengan kubah hitam ini adalah kiblat pertama umat Islam dan saksi peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Foto: Getty Images/iStockphoto/ZZ3701
Di hadapan Masjid Al-Aqsa terdapat bangunan Kubah Shakhrah atau dikenal dengan Dome of the Rock. Bangunan dengan tembok biru bermotif dan kubah emas ini menjadi yang paling menonjol di kompleks Al-Aqsa. Tempat ini menjadi destinasi wisata sejarah dan religi di Kota Tua. Foto: Getty Images/lucky-photographer
Di sisi barat barat kompleks Masjid Al-Aqsa, terdapat Tembok Buraq yang dalam Islam diyakini sebagai tempat Nabi Muhammad SAW mengikat buraq, kendaraan beliau saat Isra Miraj. Orang-orang Yahudi menyebutnya Tembok Ratapan. Menurut kepercayaan Yahudi, tembok ini adalah bangunan yang tersisa dari kuil kuno. Hingga kini, banyak orang Yahudi berdoa di tempat ini. Foto: Getty Images/Artaxerxes Longhand
Mata air Qaitbay atau Sabil Qaitbay menjadi salah satu sudut tercantik di kompleks Al-Haram. Meski dibangun dengan gaya Islam dengan adanya ayat-ayat Al-Qur'an, menara mata air ini didesain oleh seorang arsitek Kristen. Foto: Getty Images/iStockphoto/master2
Situs bersejarah yang tak kalah menarik adalah Masjid Khalifah Umar. Masjid ini berdiri di dekat Sinagog Hurva di Kota Tua Yerusalem. Menara masjid berada di depan gereja makam suci. Foto: Getty Images/jasminam
Terdapat Menara Daud atau David Tower di dalam Kota Tua Yerusalem, tepatnya di dekat Gerbang Jaffa. Bangunan ini adalah benteng kuno, fondasinya pertama kali diletakkan oleh penguasa Hasmonean--dinasti Yahudi--sekitar 2.000 tahun yang lalu, menurut media Israel. Foto: Getty Images/Richmatts
