Jemaah haji mendaki Jabal al-Rahmah, yang juga dikenal sebagai Gunung Arafat, selama ibadah haji tahunan, di luar kota suci Mekkah, Arab Saudi, Kamis (5/6/2025). Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Jemaah berangkat pada Kamis (5/6) pagi untuk berkumpul di Arafah saat mereka memperingati hari terpenting haji tahunan, Hari Arafah. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Jemaah terlihat berjalan di sepanjang jalan Arafah, dekat Mekkah, menuju Arafah, tempat Nabi Muhammad diyakini menyampaikan khotbah terakhirnya kepada para pengikutnya 14 abad yang lalu. Begitu tiba di Arafah, jemaah memanjat tempat tersebut dan melaksanakan salat. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Sebagai rukun Islam kelima, haji diwajibkan sekali seumur hidup bagi setiap Muslim yang mampu dan merupakan perwujudan paling penting dari keimanan dan persatuan Islam, serta dianggap sebagai salah satu pertemuan massal terbesar di dunia. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Haji dimulai pada bulan ke-12 tahun Islam, yang merupakan bulan lunar, bukan matahari, yang berarti haji dan bulan puasa Ramadhan jatuh pada waktu yang berbeda dalam kalender matahari setiap tahun. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Jemaah haji akan tinggal hingga matahari terbenam sebelum pindah ke padang Muzdalifa, tempat mereka akan mengumpulkan kerikil untuk dilempar ke tiang-tiang batu yang melambangkan setan. Pelemparan batu menandai hari pertama Idul Adha, atau hari raya kurban, yang akan dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah
Sekitar 1,83 juta muslim dari berbagai penjuru dunia termasuk dari Indonesia yang tahun ini memiliki kuota sebanyak 221.000 jamaah berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan rukun haji pada prosesi puncak ibadah haji 1446 H. Foto: REUTERS/Khaled Abdullah