Potret Pohon 'Sahabat Nabi' yang Masih Hidup di Yordania

Pohon Sahabi adalah pohon yang terletak di Safawi, Yordania. Pohon ini dipercaya menjadi tempat berteduh Nabi Muhammad SAW ketika kecil saat bepergian menemani pamannya, Abu Thalib ke negeri Syam. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Pohon Sahabi berada di tengah gurun pasir yang sangat panas. Dedaunannya lebat berwarna hijau dan ia tumbuh di area seluas 25+ kilometer persegi di padang pasir. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Rasulullah SAW dan pamannya berangkat bersama rombongan pedagang Quraisy. Kala itu, Nabi SAW bertemu dengan seorang Biarawan Nasrani bernama Bahira. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Bahira mengajak rombongan beristirahat di bawah Pohon Sahabi. Sebelumnya, ia telah merasakan firasat akan bertemu dengan nabi terakhir. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Bahira lantas memberitahu Abu Thalib tentang tanda kenabian yang dimiliki Muhammad kecil. Tanda itu adalah ranting-ranting pohon yang menunduk berusaha menutupi sang nabi dari terik panas matahari. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Tanda lainnya adalah awan yang memayungi Nabi SAW dari terik sinar matahari selama perjalanan. Bahira berpesan kepada Abu Thalib untuk selalu menjaga Muhammad kecil karena suatu saat ia akan membawa keberkahan bagi umat manusia. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Pohon Sahabi menjadi bentuk keberkahan Rasulullah SAW karena hampir menyentuh kulit sang rasul dan masih kokoh berdiri hingga kini. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)

Pohon Sahabi adalah pohon yang terletak di Safawi, Yordania. Pohon ini dipercaya menjadi tempat berteduh Nabi Muhammad SAW ketika kecil saat bepergian menemani pamannya, Abu Thalib ke negeri Syam. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Pohon Sahabi berada di tengah gurun pasir yang sangat panas. Dedaunannya lebat berwarna hijau dan ia tumbuh di area seluas 25+ kilometer persegi di padang pasir. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Rasulullah SAW dan pamannya berangkat bersama rombongan pedagang Quraisy. Kala itu, Nabi SAW bertemu dengan seorang Biarawan Nasrani bernama Bahira. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Bahira mengajak rombongan beristirahat di bawah Pohon Sahabi. Sebelumnya, ia telah merasakan firasat akan bertemu dengan nabi terakhir. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Bahira lantas memberitahu Abu Thalib tentang tanda kenabian yang dimiliki Muhammad kecil. Tanda itu adalah ranting-ranting pohon yang menunduk berusaha menutupi sang nabi dari terik panas matahari. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Tanda lainnya adalah awan yang memayungi Nabi SAW dari terik sinar matahari selama perjalanan. Bahira berpesan kepada Abu Thalib untuk selalu menjaga Muhammad kecil karena suatu saat ia akan membawa keberkahan bagi umat manusia. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)
Pohon Sahabi menjadi bentuk keberkahan Rasulullah SAW karena hampir menyentuh kulit sang rasul dan masih kokoh berdiri hingga kini. (Foto: Dok. KBRI Amman Yordania)