Masjid Perahu Al Munada, Rimbun Nan Sejuk di Tengah Belantara Jakarta

Foto menunjukkan Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman di kawasan Menteng Dalam, Jakarta Selatan, Selasa (19/3/2024).
Masjid utama terpisah dari bangunan perahu yang terdiri dari bangunan untuk mengambil air wudhu di lantai satu dan sekretariat takmir masjid di lantai dua.
Masjid dan bangunan perahu dibangun pada 1963 atas ide KH Abdurrahman Massud.
KH Abdurrahman Massud terinspirasi dari kisah Nabi Nuh, yaitu cerita tentang selamatnya umat nabi saat banjir dengan menumpang bahtera buatan Nabi Nuh itu. Tampak sebuah pohon mangga besar nan rimbun disertai pepohonan lain yang lebih kecil menjadikan suasana masjid sangat sejuk.
Masjid ini berada di belakang bangunan apartemen mewah di sisi kiri dan perkampungan padat penduduk di sisi kanan.
Hanya gang senggol yang mengantarkan pengunjung maupun jamaah ke masjid perahu tersebut.
Foto menunjukkan Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman di kawasan Menteng Dalam, Jakarta Selatan, Selasa (19/3/2024).
Masjid utama terpisah dari bangunan perahu yang terdiri dari bangunan untuk mengambil air wudhu di lantai satu dan sekretariat takmir masjid di lantai dua.
Masjid dan bangunan perahu dibangun pada 1963 atas ide KH Abdurrahman Massud.
KH Abdurrahman Massud terinspirasi dari kisah Nabi Nuh, yaitu cerita tentang selamatnya umat nabi saat banjir dengan menumpang bahtera buatan Nabi Nuh itu. Tampak sebuah pohon mangga besar nan rimbun disertai pepohonan lain yang lebih kecil menjadikan suasana masjid sangat sejuk.
Masjid ini berada di belakang bangunan apartemen mewah di sisi kiri dan perkampungan padat penduduk di sisi kanan.
Hanya gang senggol yang mengantarkan pengunjung maupun jamaah ke masjid perahu tersebut.