Sekolah Menengah Pertama atau SMP merupakan jenjang pendidikan anak untuk meningkatkan kemandiriannya belajar dan mengembangkan diri. Di samping itu, masa sekolah di SMP merupakan waktu anak mengeksplorasi jati dirinya.
Biaya pendidikan menjadi salah satu pertimbangan orang tua dalam memilih SMP untuk anak. Biaya sekolah rata-rata jenjang SMP yang dikelola pemerintah yaitu Rp3,73 juta, berdasarkan laporan Statistik Penunjang Pendidikan 2018. Sementara itu, biaya sekolah SMP swasta rata-rata tercatat Rp5,46 juta per tahun.
Sejumlah fasilitas dan program sekolah turut memengaruhi adanya biaya sekolah di atas rata-rata. Berikut daftar SMP dengan biaya sekolah termahal yang dirangkum detikEdu dari situs resmi masing-masing sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Bandung Independent School (BIS)
Bandung Independent School adalah sekolah internasional di Bandung berbasis IB Word School yang menawarkan program Primary Year Program (PYP) dan Diploma Program (DP). Sekolah ini menyediakan program Middle Years atau SMP dalam kelas 6-10.
Siswa Middle Years di Bandung Independent School dikenakan uang sekolah Rp205,5 juta per tahun.
Biaya pendaftaran Bandung Independent School mencakup Placement Test berbasis benchmark internasional, wawancara Placement, dan Class Trial satu hari. Biaya pendaftaran Bandung Independent School sebesar Rp1 juta. Biaya pendaftaran ini digratiskan untuk tahun ajaran 2021-2022.
Siswa Bandung Independent School juga dikenakan Annual Technology Fee, English Learner Support (ELS) Programme, Annual Facilities and Maintenance Fee (FMF), dan Outreach Deposit.
Annual Technology Fee mencakup laboratorium komputer, kelengkapan jaringan, Wi-Fi, smart boards dan proyektor, dukungan teknis pada jam sekolah, dan perangkat lunak akademik. Biaya sekolah Annual Technology Fee sebesar Rp7 juta.
Biaya English Learner Support (ELS) Programme di BIS sebesar Rp6 juta. Sementara itu, biaya FMF sebesar Rp20 juta. Adapun biaya Outreach Deposit untuk siswa jenjang sekolah menengah sebesar Rp4 juta.
Sejumlah potongan harga diberlakukan untuk siswa baru tahun ajaran 2021, di antaranya potongan 3% uang sekolah, tambahan diskon 10%, dan gratis biaya FMF.
2. Gandhi Memorial Intercontinental School Bali
Gandhi Memorial Intercontinental School atau GMIS Bali menyediakan program International Baccalaureate Middle Years Program (IB MYP) untuk siswa SMP usia 11-16 tahun, seperti dikutip dari situs resmi GMIS Bali.
Siswa Gandhi Memorial Intercontinental School, Bali dikenakan biaya sekolah Rp98 juta untuk kelas 6-8 dan Rp120 juta untuk kelas 9
Biaya sekolah tambahan mencakup uang buku, buku catatan, dan seragam sekolah.
3. Anglo-Chinese School Jakarta (ACS Jakarta)
ACS Jakarta merupakan International Baccalaureate World School dan Cambridge Centre yang menyediakan sekolah untuk anak usia 3 - 18 tahun. Sekolah ini menyediakan jenjang Nursery, Kindergarten A dan B, serta kelas 1-12.
Siswa kelas 6 di ACS Jakarta dikenakan biaya sekolah Rp190 juta per tahun. Sementara itu, siswa kelas 7-8 dikenakan biaya sekolah Rp202 juta per tahun. SIswa kelas 9 dikenakan biaya sekolah Rp212 juta per tahun.
Biaya tes masuk di ACS Jakarta sebesar Rp500 ribu per mata pelajaran. Biaya pendaftaran di sekolah ini sebesar Rp4,5 juta.
Siswa ACS Jakarta dikenakan biaya materi pembelajaran yang mencakup buku teks, buku latihan, dan papan tulis. Biaya ini tidak mencakup buku panduan, revisi dan penilaian, kalkulator, dan perangkat lunak komputer. Biaya materi pembelajaran ACS Jakarta sebesar Rp 6,6 juta untuk kelas 1-6, Rp7 juta untuk kelas 7-8, dan Rp15,2 juta untuk kelas 9.
Para siswa juga wajib mengikuti kamp pendidikan utama dengan biaya USD700-1.600 atau sekitar Rp10-23 juta. SMP ini termasuk jajaran sekolah termahal di Indonesia.
Selanjutnya Jakarta Intercultural School (JIS)
4. Jakarta Intercultural School (JIS)
Jakarta Intercultural School menyediakan Middle School untuk kelas 6-8. JIS menerapkan program International Baccalaureate (IB®) diploma dan Advanced Placement (AP®).
Siswa SMP di JIS dikenakan biaya sekolah tahunan yang terdiri dari uang masuk (Enrollment Fee), uang sekolah (Tuition Fee), dan biaya pengembangan sekolah (Capital Fee), seperti dikutip dari laman resmi Jakarta Intercultural School.
Biaya pendaftaran SMP JIS sebesar Rp5 juta. Sementara itu, uang masuk JIS sebesar Rp22 juta per tahun.
Siswa SMP JIS dikenakan uang sekolah Rp419 juta per tahun.
Di samping itu, siswa juga dikenakan biaya pengembangan sekolah Rp54,6 juta per tahun. Total biaya sekolah di SMP per tahun mencapai Rp495,6 juta per tahun.
Biaya tambahan dikenakan untuk aktivitas-aktivitas siswa termasuk LEAD Week, international sporting and cultural trips, perjalanan terkait mata pelajaran tertentu, ujian IB dan AP, kelulusan, instrumen musik, dan lain-lain. Sementara itu, tersedia transportasi sekolah dengan biaya Rp72,8 juta.
5. ACG School Jakarta
ACG School Jakarta adalah sekolah internasional di Jakarta yang menyediakan program International Baccalaureate Programmes and University of Cambridge. Jenjang sekolah menengah setingkat SMP di sekolah ini yaitu Middle School dalam kelas 7-9.
Siswa kelas 7-11 di ACG School Jakarta dikenakan uang sekolah Rp306,5 juta per tahun atau Rp165,5 juta per semester.
Calon siswa dikenakan uang pendaftaran ACG School Jakarta sebesar Rp2,5 juta.
Siswa ACG School dikenakan biaya sekolah lainnya seperti biaya pengembangan sekolah Development Fee, Transport, English Language Support (ELS), Special Student Service, buku cetak, seragam, dan sejumlah ujian.
Biaya Development Fee ACG Jakarta yaitu sebesar Rp37,6 juta per tahun atau sekitar Rp19,3 juta per semester. Sementara itu, biaya transportasi sekolah dikenakan minimal Rp19,3 juta.
Biaya English Language Support di sekolah ini dikenakan sebesar Rp37 juta.
Gimana detikers, apakah kamu tertarik tahu lebih lanjut tentang biaya sekolah mahal?
(pal/pal)