Potret 10 Tempat Menakjubkan yang Ternyata Ada di Dunia

Pada tahun 1887, Kepala Suku Maori Tane Tonorau dan penjelajah Inggris Fred Mace menemukan sebuah tempat menakjubkan di New Zealand. Tempat ini adalah gua yang diterangi oleh cahaya biru kehijauan di dalamnya. Langi-langit gua dipenuhi batu kapur yang dihuni ribuan makhluk bercahaya. Makhluk ini adalah larva agas jamur karnivora yang disebut Arachnocampa luminosa atau cacing pendar.  Foto: Instagram Resmi Gua Waitomo Glowworm/@ waitomoglowwormcaves

Berada di pesisir Pasifik, Valparaiso merupakan kota pelabuhan internasional terbesar di Amerika Selatan. Kota ini adalah rumah bagi bursa saham pertama Amerika Latin, punya perpustakaan umum pertama dan tempat kantor surat kabar berbasa Spanyol tertua di dunia. Bila mengunjunginya, kamu akan melihat rumah-rumah penuh warna mendominasi di lereng bukur dan gang-gang berbatu. Pada tahun 2003, kawasan Kota Valparaiso dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.Foto: Pixabay/Michelle Raponi

Grand Prismatic Spring atau Mata Air Prismatik Besar dipenuhi bakteri yang bernama Cynobacteria fotosintetik. Berada di Taman Nasional Yellowstone Amerika Serikat, mata air ini memiliki penampakan yang menakjubkan. Cynobacteria menghasilkan karotenoid yang dapat berubah warna. Hal ini juga membantu mikroba bertahan dari panas dan sinar matahari. Semakin menedekati ke tepi mata air suhu akan semakin dingin sehingga warnanya berubah. Hasilnya seperti prisma berwarna cerah yang mengelilingi bagian tengah berwarna biru.Foto: (Getty Images)

Dengan perbukitan belerang, sumber air panas yang mendidih dan kolam asam hijau yang menggelak, Ladang Hidrotermal Dallol di Gurun Danakil, Ethiopia seperti mimpi buruk negara tersebut. Bagaimana tidak, wilayah tersebut dialiri air hidrotermal super asin secara terus-menerus dan dipanaskan oleh magma bercampur lumpur, besi, hingga ganggang. Walaupun menyeramkan, hasil pemanasan magma memberi warna yang fantastis dengan campuran warna kuning, hijau hingga biru. Foto: Marc Guitard/Moment/Getty Images via Mental Floss

Bukan ada di dataran, Memorial Necrópole Ecumênica menjadi pemakaman berbentuk gedung pencakar langit yang unik. Menjulang setinggi langit dengan 32 lantai, membuat pemakaman ini menjadi yang tertinggi dunia. Diketahui, bangunan ini bisa menampung hingga 180 ribu jenazah. Foto: Facebook Resmi Memorial Necrópole Ecumênica

Terletak di pegunungan Siberia Rusia, Baikal adalah reservoir air tawar terbesar di dunia berdasarkan volume yang mengandung 20 persen air tawar di seluruh dunia. Tidak hanya terbesar, danau ini juga diyakini sebagai danau tertua di dunia yakni 25 juta tahun dan terdalam melebihi 5 ribu kaki di beberapa tempat. Dengan air yang termasuk paling jernih di dunia, kamu bisa melihat ke dalam danau karena tampak seperti tansparan. Foto: Hulton Archive/Getty Images

Danau Mendidih di Dominika secara teknis menjadi sumber air panas besar dengan suhu mencapai 93 derajat Celcius. Tempat terpanas berada di tengahnya hingga berbentuk awan uap melayang di atas permukaan. Tidak hanya panas, danau ini juga memiliki kedalaman 200 kaki atau 60 meter. Meski begitu, tidak ada orang yang cukup berani untuk menyelam dan memeriksanya.Foto: (CNN Travel)

Pada bulan Januari 2014, badai musim dingin terdashyat terjadi di sepanjang pantai Wales. Badai ini mengungkapkan sisa-sisa hutan prasejarah yang membatu di dekat kota Borth. Terlihat pohon ek dan pinus yang telah terkubur sekitar 4.600 tahun yang lalu. Foto: Eveengland-Wikimedia (Wikipedia)

Pada tahun 2010, gelombang panas di Inggris mengungkap lusinan situs arkeologi termasuk benteng Romawi dan desa prasejarah. Kemudian pada tahun 2013, pekerja pemeliharaan gagal menyirami bagian Stonehenge dan tiba-tiba rumput kering tersebut memperlihatkan di mana batu-batu kuno pernah ada di sana. Foto: Heritage Images/GettyImages via Mental Floss

Selama enam bulan dalam setahun, kota Rjukan di Norwegia selalu berada dalam bayang-bayang pegunungan di sekitarnya. Untuk mengatasi masalah tersebut, seorang seniman pada tahun 2013 memasang cermin di lereng gunung. Sehingga matahari bisa menyinari alun-alun kota dari pancaran cermin. Foto: Solspeilet Bjarte Fredheim via Visit Norway

Pada tahun 1887, Kepala Suku Maori Tane Tonorau dan penjelajah Inggris Fred Mace menemukan sebuah tempat menakjubkan di New Zealand. Tempat ini adalah gua yang diterangi oleh cahaya biru kehijauan di dalamnya. Langi-langit gua dipenuhi batu kapur yang dihuni ribuan makhluk bercahaya. Makhluk ini adalah larva agas jamur karnivora yang disebut Arachnocampa luminosa atau cacing pendar.  Foto: Instagram Resmi Gua Waitomo Glowworm/@ waitomoglowwormcaves
Berada di pesisir Pasifik, Valparaiso merupakan kota pelabuhan internasional terbesar di Amerika Selatan. Kota ini adalah rumah bagi bursa saham pertama Amerika Latin, punya perpustakaan umum pertama dan tempat kantor surat kabar berbasa Spanyol tertua di dunia. Bila mengunjunginya, kamu akan melihat rumah-rumah penuh warna mendominasi di lereng bukur dan gang-gang berbatu. Pada tahun 2003, kawasan Kota Valparaiso dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.Foto: Pixabay/Michelle Raponi
Grand Prismatic Spring atau Mata Air Prismatik Besar dipenuhi bakteri yang bernama Cynobacteria fotosintetik. Berada di Taman Nasional Yellowstone Amerika Serikat, mata air ini memiliki penampakan yang menakjubkan. Cynobacteria menghasilkan karotenoid yang dapat berubah warna. Hal ini juga membantu mikroba bertahan dari panas dan sinar matahari. Semakin menedekati ke tepi mata air suhu akan semakin dingin sehingga warnanya berubah. Hasilnya seperti prisma berwarna cerah yang mengelilingi bagian tengah berwarna biru.Foto: (Getty Images)
Dengan perbukitan belerang, sumber air panas yang mendidih dan kolam asam hijau yang menggelak, Ladang Hidrotermal Dallol di Gurun Danakil, Ethiopia seperti mimpi buruk negara tersebut. Bagaimana tidak, wilayah tersebut dialiri air hidrotermal super asin secara terus-menerus dan dipanaskan oleh magma bercampur lumpur, besi, hingga ganggang. Walaupun menyeramkan, hasil pemanasan magma memberi warna yang fantastis dengan campuran warna kuning, hijau hingga biru. Foto: Marc Guitard/Moment/Getty Images via Mental Floss
Bukan ada di dataran, Memorial Necrópole Ecumênica menjadi pemakaman berbentuk gedung pencakar langit yang unik. Menjulang setinggi langit dengan 32 lantai, membuat pemakaman ini menjadi yang tertinggi dunia. Diketahui, bangunan ini bisa menampung hingga 180 ribu jenazah. Foto: Facebook Resmi Memorial Necrópole Ecumênica
Terletak di pegunungan Siberia Rusia, Baikal adalah reservoir air tawar terbesar di dunia berdasarkan volume yang mengandung 20 persen air tawar di seluruh dunia. Tidak hanya terbesar, danau ini juga diyakini sebagai danau tertua di dunia yakni 25 juta tahun dan terdalam melebihi 5 ribu kaki di beberapa tempat. Dengan air yang termasuk paling jernih di dunia, kamu bisa melihat ke dalam danau karena tampak seperti tansparan. Foto: Hulton Archive/Getty Images
Danau Mendidih di Dominika secara teknis menjadi sumber air panas besar dengan suhu mencapai 93 derajat Celcius. Tempat terpanas berada di tengahnya hingga berbentuk awan uap melayang di atas permukaan. Tidak hanya panas, danau ini juga memiliki kedalaman 200 kaki atau 60 meter. Meski begitu, tidak ada orang yang cukup berani untuk menyelam dan memeriksanya.Foto: (CNN Travel)
Pada bulan Januari 2014, badai musim dingin terdashyat terjadi di sepanjang pantai Wales. Badai ini mengungkapkan sisa-sisa hutan prasejarah yang membatu di dekat kota Borth. Terlihat pohon ek dan pinus yang telah terkubur sekitar 4.600 tahun yang lalu. Foto: Eveengland-Wikimedia (Wikipedia)
Pada tahun 2010, gelombang panas di Inggris mengungkap lusinan situs arkeologi termasuk benteng Romawi dan desa prasejarah. Kemudian pada tahun 2013, pekerja pemeliharaan gagal menyirami bagian Stonehenge dan tiba-tiba rumput kering tersebut memperlihatkan di mana batu-batu kuno pernah ada di sana. Foto: Heritage Images/GettyImages via Mental Floss
Selama enam bulan dalam setahun, kota Rjukan di Norwegia selalu berada dalam bayang-bayang pegunungan di sekitarnya. Untuk mengatasi masalah tersebut, seorang seniman pada tahun 2013 memasang cermin di lereng gunung. Sehingga matahari bisa menyinari alun-alun kota dari pancaran cermin. Foto: Solspeilet Bjarte Fredheim via Visit Norway