Melihat Ilmuwan Mengukur Es Gunung Alpen yang Kian Mencair

Hamparan salju putih dan es digantikan oleh singkapan batuan abu-abu di Pegunungan Alpen Swiss saat gletser mencair setelah musim panas yang terik.  

Gletser Swiss tahun lalu mencatat tingkat pencairan terburuk sejak pencatatan dimulai lebih dari satu abad yang lalu, kehilangan 6 persen volumenya selama tahun 2022.

Matthias Huss, profesor glasiologi di ETH Zurich yang memimpin tim peneliti dari Swiss Glacier Monitoring Network (GLAMOS), mulai mengukur hilangnya es di Pegunungan Alpen, Selasa (5/9/2023). Menurutnya, gelombang es mencair lainnya diperkirakan akan terkonfirmasi tahun ini.

Gletser di seluruh dunia diukur untuk mengetahui bukti adanya pemanasan global seiring dengan meningkatnya suhu di seluruh dunia. Di Swiss, suhu pada bulan Agustus mencapai rata-rata 15,5C, 1,2C di atas suhu normal sehingga menjadikannya salah satu dari 10 bulan Agustus terpanas yang pernah tercatat.  

Di pegunungan di Montana, lembaga pemerintah MeteoSchweiz mencatat suhu tertinggi baru sepanjang masa sebesar 31,5C pada 24 Agustus.  

Tim GLAMOS kini telah memulai pengukuran musim panasnya di Glacier de la Plaine Morte di Crans-Montana, yang terletak di ketinggian 3.000 meter di antara pegunungan di barat daya Swiss.

Meskipun hasil akhir kemungkinan menunjukkan pencairan yang tidak terlalu ekstrim dibandingkan tahun 2022, situasinya masih mengkhawatirkan, kata Huss.  

Hamparan salju putih dan es digantikan oleh singkapan batuan abu-abu di Pegunungan Alpen Swiss saat gletser mencair setelah musim panas yang terik.  
Gletser Swiss tahun lalu mencatat tingkat pencairan terburuk sejak pencatatan dimulai lebih dari satu abad yang lalu, kehilangan 6 persen volumenya selama tahun 2022.
Matthias Huss, profesor glasiologi di ETH Zurich yang memimpin tim peneliti dari Swiss Glacier Monitoring Network (GLAMOS), mulai mengukur hilangnya es di Pegunungan Alpen, Selasa (5/9/2023). Menurutnya, gelombang es mencair lainnya diperkirakan akan terkonfirmasi tahun ini.
Gletser di seluruh dunia diukur untuk mengetahui bukti adanya pemanasan global seiring dengan meningkatnya suhu di seluruh dunia. Di Swiss, suhu pada bulan Agustus mencapai rata-rata 15,5C, 1,2C di atas suhu normal sehingga menjadikannya salah satu dari 10 bulan Agustus terpanas yang pernah tercatat.  
Di pegunungan di Montana, lembaga pemerintah MeteoSchweiz mencatat suhu tertinggi baru sepanjang masa sebesar 31,5C pada 24 Agustus.  
Tim GLAMOS kini telah memulai pengukuran musim panasnya di Glacier de la Plaine Morte di Crans-Montana, yang terletak di ketinggian 3.000 meter di antara pegunungan di barat daya Swiss.
Meskipun hasil akhir kemungkinan menunjukkan pencairan yang tidak terlalu ekstrim dibandingkan tahun 2022, situasinya masih mengkhawatirkan, kata Huss.