Cahaya Ramadan untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Sejumlah siswa-siswi berkebutuhan khusus mengikuti pelajaran bertemakan Ramadan di kawasan Sekolah Luar Biasa Negeri 9 (SLBN), Sunter Agung, Jakarta Utara, Senin (3/4/2023).
Menurut keterangan guru sekolah, pembelajaran di SLBN 9 diisi dengan materi bertemakan Ramadan saat bulan puasa.
Seperti melakukan doa bersama, membaca surat ayat pendek, salat dhuha dan mewarnai gambar masjid.
Tampak anak-anak tengah melaksanakan salat dhuha.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan arti dan makna Ramadan kepada murid berkebutuhan khusus.
Di SLBN ini menampung siswa-siswi berkebutuhan khusus dengan diagnosa tuna netra, tuna rungu, tuna grahita, down syndorme dan anak dengan IQ di bawah rata-rata.
Seorang guru memberikan pelajaran pengenalan huruf hijaiyah.
Seorang anak bermian dengan gurunya. Peran seorang guru sangatlah penting saat membimbing anak-anak ini untuk belajar beribadah.
Anak berkebutuhan khusus ini memiliki kondisi dan diagnosa yang berbeda dari anak lainnya, karena itu membimbing anak berkebutuhan khusus butuh kesabaran yang luar biasa.
Anak-anak keluar sekolah setelah jam pelajaran usai.
Tampak seorang ibu menjemput anaknya.