Jutaan Siswa di China Memulai Ujian Masuk Universitas

Seorang relawan mengarahkan siswa yang mengenakan masker untuk memasuki sekolah pada hari pertama ujian masuk perguruan tinggi nasional Tiongkok, yang dikenal sebagai gaokao, di Beijing, Selasa, (7/6/2022).
Lebih dari 11 juta siswa sekolah menengah di seluruh Tiongkok akan mengikuti ujian tahunan masuk perguruan tinggi.
Ujian dimulai setelah negara itu baru saja mengatasi wabah COVID-19 yang parah di Shanghai dan Beijing.
Seleksi masuk perguruan tinggi bisa jadi merupakan salah satu tes terberat bagi pelajar di belahan dunia manapun. Tetapi, gaokao kerap diklaim sebagai yang paling ekstrem. Dilansir dari CNN, gaokao adalah ujian yang berlangsung selama 9 jam dan diselenggarakan selama dua hari.
Tes tersebut menguji siswa dengan empat mata pelajaran, yakni matematika, bahasa Inggris, bahasa China, dan mipa atau soshum. Hasil dari ujian tersebut menjadi satu-satunya syarat diterima universitas di China.
Gaokao merupakan bagian dari sistem pendidikan di China sejak tahun 1950-an, meskipun ada jeda di masa Revolusi Budaya. Bagi jutaan orang di China, utamanya yang bukan dari keluarga pejabat, gaokao adalah tiket kesuksesan dan naik kelas strata sosial. Begitu, menurut BBC.
Demi mempersiapkan seleksi perguruan tinggi di China ini, semua sekolah di sana akan menyediakan kertas latihan dan simulasi ujian. Mengerjakan seluruh kertas latihan ini adalah salah satu cara terbaik siswa China mempersiapkan diri menghadapi gaokao.