SDN Cipete Utara 15 Pagi, Jakarta Selatan, mulai menggelar pembelajaran tatap muka terbatas dengan kapasitas kelas terisi 100 persen mulai, Senin (3/1/2022).
Penerapan protokol kesehatan seperti penggunaan masker berjalan dengan baik saat pembelajaran tatap muka.
Para siswa-siswi SDN Cipete Utara 15 Pagi sebelumnya sudah divaksin COVID-19.
Pembelajaran tatap muka berlangsung sejak pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB.
Sebelum masuk kelas, siswa-siswi mengukur suhu tubuh di gerbang sekolah.
Fasilitas cuci tangan juga tersedia di sudut-sudut sekolah.
Berdasarkan SK Kepala Dinas Pendidikan Jakarta nomor 1363 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan PTM Terbatas Pada Masa Pandemi COVID-19, sekolah di wilayah PPKM level 1 sampai 2 wajib menggelar sekolah tatap muka setiap hari dengan kapasitas siswa 100% dan durasi maksimal 6 jam pelajaran.
Ketentuannya, minimal 80% guru atau tenaga kependidikan di sekolah tersebut sudah menerima vaksin dosis 2. Selain itu, minimal 50% warga masyarakat di kabupaten atau kota tempat sekolah tersebut juga sudah divaksin.
Selain itu, materi pembelajaran meliputi materi esensial yang dipilih satuan pendidikan. Materi non esensial dapat diberikan melalui PJJ atau penugasan terstruktur dengan e-learning.
Dengan adanya pembelajaran tatap muka 100% ini diharapkan penyampaian materi lebih mudah diserap murid. Tentunya, menjaga kesehatan adalah hal yang utama.
Setelah selesai belajar, siswa membersihkan tangan dengan hand sanitizer.
PTM Terbatas 2022 resmi dijalankan mulai Januari 2022 di seluruh wilayah Indonesia berdasarkan level PPKM tertentu.
Tatap muka dilakukan setiap hari, tapi dengan durasi belajar enam jam pelajaran.