Jaja uli merupakan salah satu kudapan tradisional khas Bali. Biasanya, warga Bali membuat jaja uli saat momen-momen tertentu atau untuk sarana upacara keagamaan seperti Hari Raya Galungan dan Kuningan.
Jaja uli umumnya berbentuk bulat atau persegi panjang dengan dilapisi janur. Kudapan ini memiliki tekstur yang legit. Jaja uli biasanya dikonsumsi bersamaan dengan tape ketan sebagai pelengkapnya.
Kudapan ini dapat ditemukan dengan mudah di pasar tradisional di Bali, khususnya menjelang hari raya keagamaan. Namun, Anda juga dapat membuat jaja uli dengan resep sederhana di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak resep mudah membuat jaja uli, kudapan khas Bali saat Hari Raya Galungan berikut ini.
Resep Membuat Jaja Uli
Bahan
- Siapkan 1 kilogram (kg) ketan putih yang telah dicuci dan direndam selama beberapa jam.
- Dua lembar daun pandan harum.
- Satu butir kelapa setengah tua yang dihilangkan kulitnya kemudian diparut.
- Garam secukupnya.
Proses Membuat Jaja Uli
- Kukus 1 kg ketan dan masukkan dua lembar pandan wangi, kelapa parut dan berikan garam secukupnya.
- Kukus semua bahan tersebut hingga matang.
- Setelah matang, siapkan nampan dan janur. Uleni adonan kukusan tersebut hingga menjadi legit.
- Bentuk adonan sesuai keinginan. Bisa memanfaatkan janur untuk membentuknya.
- Diamkan selama beberapa saat sebelum jaja uli siap disantap. Anda juga dapat menambahkan tape ketan sebagai pelengkapnya.
Demikianlah resep sederhana untuk membuat jaja uli khas Bali. Semoga bermanfaat!
(iws/iws)











































