Warga Tangkap Pelaku Penikaman Karyawan Alfamart di Sumba Timur

Warga Tangkap Pelaku Penikaman Karyawan Alfamart di Sumba Timur

Yufengki Bria - detikBali
Senin, 08 Des 2025 17:25 WIB
Warga Tangkap Pelaku Penikaman Karyawan Alfamart di Sumba Timur
Polisi menginterogasi Rara Leo Adjie, pelaku penikaman terhadap karyawan AlfamartΒ bernamaΒ AsyariΒ di Prailiu, Kecamatan Kambera,Β Sumba Timur, NTT, Senin (8/12/2025). (Dok. Polres Sumba Timur)
Sumba Timur -

Warga menangkap Rara Leo Adjie (27), pelaku penikaman terhadap karyawan Alfamart bernama Asyari (37). Penganiayaan tersebut mengakibatkan dada kiri korban terluka parah.

Penikaman itu terjadi di dalam Alfamart Jalan S Parman, Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/12/2025) dini hari. Polisi mengatakan Rara yang merupakan tim information technology (IT) Alfamart itu ditangkap warga setelah menikam Asyari.

"Warga berhasil mengejar dan menangkapnya tidak jauh dari lokasi kejadian sebelum kemudian menyerahkannya kepada polisi," ujar Kapolres Sumba Timur AKBP Gede Harimbawa kepada detikBali, Senin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gede menjelaskan penganiayaan itu berawal saat Rara masuk ke Alfamart tersebut menggunakan kunci cadangan untuk mencuri. Rara kemudian menikam Asyari yang sedang tertidur pulas.

Saat ini, Rara telah diamankan dan sedang diperiksa oleh penyidik Satreskrim Polres Sumba Timur. Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa rokok berbagai merek, sejumlah ponsel, sarung tangan, masker, tas, uang tunai Rp 471 ribu, dan motor Honda Revo hitam.

ADVERTISEMENT

"Penyidik masih mendalami motif serta apakah aksi ini sudah direncanakan sebelumnya," jelas Gede.

Sementara itu, Asyari masih menjalani perawatan medis secara intensif di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu. Ia mengalami luka tusuk di bagian dada kirinya.

"Kondisi korban masih dalam penanganan intensif tim medis dan belum dapat dimintai keterangan," terang Gede.

Gede mengapresiasi respons cepat warga yang membantu menangkap Rara sehingga aksi kriminal tersebut dapat segera dihentikan. Ia mengimbau warga selalu berhati-hati, terlebih jika beraktivitas saat malam hari.

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada, khususnya di lingkungan tempat kerja maupun tempat usaha yang beroperasi hingga larut malam," pungkas Gede.

Kronologi

Polisi membeberkan kronologi penikaman sadis yang dilakukan oleh Rara terhadap Asyari hingga luka parah. "Seorang pegawai gerai Alfamart menjadi korban penikaman oleh rekan kerjanya sendiri, yang merupakan staf bagian IT Alfamart," ujar Kapolres Sumba Timur AKBP Gede Harimbawa kepada detikBali, Senin.

Gede menuturkan pencurian dan kekerasan itu bermula saat Asyari sedang tidur di dalam Alfamart tersebut. Rara kemudian memasuki gerai menggunakan kunci cadangan yang ia ambil sebelumnya secara diam-diam.

Setelah berhasil masuk, Rara langsung menggeledah area kasir dan mengambil sejumlah uang serta barang dagangan. Merasa hasil curiannya masih belum memenuhi keinginannya. Ia kemudian berencana mengambil uang yang tersimpan di dalam brankas.

Saat melancarkan aksinya dan memasuki ruang tidur, ia melihat Asyari sedang tidur. Tanpa basa-basi, ia langsung menikamnya di bagian dada menggunakan pisau.

Tikaman tersebut membuat pria asal Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, itu terbangun dan berteriak keras sambil berlari keluar untuk meminta pertolongan.

Teriakan Asyari sontak membuat Rara panik dan kabur meninggalkan lokasi. Teriakan tersebut didengar oleh warga setempat bernama Melanthon Praingu. Melanthon lantas mengeceknya. Ternyata Asyari sudah ditikam.

Warga sekitar yang melintas pun langsung mengejar dan menangkap Rara yang tak jauh dari lokasi kejadian. Selanjutnya Rara diserahkan ke polisi untuk proses selanjutnya.

"Perkembangan kasus tersebut kami berencana menaikan ke tahap penyidikan. Kami juga sudah periksa dua orang saksi dan pelaku," tutur Gede.

Sebelumnya, video seorang pria sedang dirawat di rumah sakit beredar di media sosial. Pria itu dinarasikan sebagai korban penikaman di Alfamart Payeti, Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Berdasarkan video yang beredar, kondisi pisau masih tertancap di bagian dada kiri pria tersebut.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Penikaman Massal di Inggris, Sempat Dikira Prank Halloween"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads